Belajar Bahada Inggris Mom Said Atau Mom Say
Jul 7, 2022 • 33 min read
Berpunya said that she lived in Jakarta.
Kalimat di atas tercatat
indirect speech
maupun
reported speech
.
Sudahlah
, asa-terka
direct speech
-nya sama dengan apa ya?
Marilah
, belajar mandu membuat kalimat bersama-sama lain langsung dalam bahasa Inggris!—
Dedi: “I played bowling with Nana yesterday.”
Susi: “Wow, that’s cool!”
Keesokan harinya (
the next day
)
Azka: What did Dedi say, Si?
Susi: Dedi said that he takat played bowling with Nana the day before.
Azka: Oh, nice info.
Pernah dengar tipe kalimat serampak dan tidak sinkron, alias
direct indirect speech
nggak?
Itu lo
, seperti contoh konversasi di atas.
Dalam percakapan sehari-hari, kamu pasti sudah familiar dengan materi bahasa Inggris yang suatu ini. Pasalnya, ketika suka-suka orang nan bercerita tentang apa lagi itu, tak terik kita ceritakan kembali sreg individu enggak, kan?
Justru, kedua jenis kalimat ini sering menjadi andalan dalam membentuk
news item text
atau berita untuk membeberkan kesaksian dan pernyataan dari berbagai pihak nan terlibat.
So
, apa itu kalimat
direct
dan
indirect
? Supaya nggak penasaran,
ayo
, kita sama-sama belajar melalui artikel ini!
Signifikasi
Direct Speech
Kalimat spontan maupun
direct speech
ialah sebuah kalimat yang sambil disampaikan oleh pembicara tanpa ada pertukaran sederajat sekali alias segala adanya.
Pengertian kalimat tidak langsung kerumahtanggaan bahasa Inggris ialah, “
Direct speech is a report of the exact words used by a speaker or writer. Contrast with indirect speech. Also called direct discourse
.”
Apa Itu
Indirect Speech?
Indirect speech
adalah kalimat yang disampaikan makanya seseorang bikin membualkan kembali bacot orang lain dalam bagan kalimat berita.
Ibarat kamu bercerita pada sang A, lampau si A mengulang perkataanmu kepada si B.
Fyi
, isi kalimat yang disampaikan enggak harus seperti yang dikatakan maka itu penutur ikhlas. Namun, makna yang tersampaikan umumnya akan tetap separas.
Apakah
Indirect Speech
sama dengan
Reported Speech?
Exactly
!
Indirect speech
resmi dikenal juga sebagai
reported speech.
Reported speech
itu apa?
Reported
artinya centung “dilaporkan”, jadi,
reported speech
yaitu kalimat lakukan melaporkan pula sesuatu nan dikatakan seseorang kepada orang lain
a.k.a
kalimat bukan langsung.
Ingin belajar kalimat serampak dan tidak kontan bersama ahlinya?
Yap, terserah Master Teacher English Academy nan siap kondusif,
lo. Seperti apa,
sih, cara belajarnya? Cari adv pernah melintasi
Live Teaching Prodeo,
marilah!
Direct Speech Vs Indirect Speech
(Apa Perbedaan Antara Kalimat Langsung dan Lain Langsung)
1. Peralihan bentuk musim dan kata kerja (
tenses
)
Kalau ia telah hafal semua
tenses
dalam bahasa Inggris,
tentu akan makin mudah buat mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung.
Namun,
transisi tenses dalam
indirect speech
tidak akan bermain takdirnya kalimat pembawa/reporting verb
(e.g.
he says, she tells, etc.) dan juga kalimat nan gemuk dalam kutipan pada
direct speech
bentuknya yakni
simple present tense.
Lihat tabel perubahan di bawah ini:
|
|
|
Simple present |
Simple past |
Past perfect |
Present continuous |
Past continuous |
Past perfect continuous |
Present perfect |
Past perfect |
|
Present perfect continuous |
Past perfect continuous |
|
|
|
|
Simple future |
Past future |
Past future perfect |
Future continuous |
Past future continuous |
Past future perfect continuous |
Future perfect |
Past future perfect |
|
Future perfect continuous |
Past future perfect continuous |
|
|
|
|
Can |
Could |
|
Will |
Would |
|
Shall |
Should |
|
May |
Might |
|
Must, has/have to |
Tenggat to |
Kaprikornus, perubahan
tenses
-nya menirukan alur. Misal, takdirnya
direct speech-
nya mengandung
present modal, maka kata kerjanya akan berubah kaprikornus gambar
past modal
.
Kalau kamu bertanya,
reported speech
menggunakan
verb
berapa
? Maka jawabannya adalah
berbeda-selisih, tersangkut
tenses
apa nan digunakan privat
direct speech
-nya
. Jika dalam kalimat langsungnya
full
memperalat
simple present tense
dengan
verb
1, ya dalam
reported
speech
pula pakai
verb
1, begitupun yang lainnya.
Cermin:
|
|
She said, “I take English class twice a week.”
(Ada kalimat pengiring berbentuk |
She said that she took English class twice a week. (“Take” berubah menjadi “took” yang merupakan susuk “past tense”) |
He says, “I am fat.” |
He says that he is fat.
(Tak terserah perubahan |
He said, “We are playing basketball.” |
He said that they were playing basketball. |
2. Perlintasan Periode dan Arena (
Adverb
)
Bintang sartan, saat kamu memungkirkan kalimat langsung yang mengandung
adverb of time
serta
adverb of place
menjadi
reported speech
, maka perlu ada persilihan.
Contohnya jikalau di kalimat bertepatan ada keterangan
today
, maka di
reported speech-
nya harus berubah menjadi
that day
. Detailnya bisa lihat tulang beragangan di bawah ini:
-
Perubahan
adverb of time
-
Pergantian
adverb of place
3. Kalimat Perintah
Kalimat perintah biasanya berisi tentang permohonan, saran, pesan, dan lagi petisi.
Kalau internal kalimat berbarengan, kamu bisa menyabdakan kalimat perintah minus harus menambahkan kata enggak. Berbeda halnya dengan
indirect speech
yang harus menambahkan “tujuan” berasal isi kalimat itu sendiri.
Sebagai:
Direct:
Rani said to berpenyakitan,
“Bring your iPad, please.”
Indirect:
Rani
requested
me to bring my book.
Di atas,
ada kata “requested” karena tipe kalimatnya adalah permintaan.
Bagian ini akan dibahas lebih jauh lega fragmen bawah ya!
4. Perubahan
Pronouns
(Alas kata Ubah)
Momen kamu mengubah
direct speech
menjadi
reported speech, maka akan akan suka-suka pergantian
pronoun
atau pronomina persona.
Hal ini disebabkan adanya perubahan ki perspektif pandang. Tatap rubrik di sumber akar ini:
|
|
I, berpenyakitan, my, myself, mine |
Menyesuaikan subjek pada kalimat pengiring* |
You, you, your, yourself/ves, yours |
Menyesuaikan objek kalimat pengiring |
Others pronoun |
Menyesuaikan konteks kalimat |
Kalimat pengiring/reporting verb adalah adegan nan tidak bertanda kutip dalam
direct speech
(he said, my mom said, my brother asked, she told, etc).
Ciri-ciri Kalimat Sedarun (Ciri-ciri
Direct Speech)
Bagaimana,
sih, kerjakan mengeluarkan antara kalimat berbarengan dan bukan sekalian? Ada ciri-cirinya
nih,
guys. Simak penjelasannya berikut ini:
1. Masih pulang ingatan dengan pendayagunaan tanda baca
quotation marks
yang cak semau di artikel
Punctuation (Tanda baca Bahasa Inggris) Beserta Faedah dan Contohnya
kan?
Nah
,
ciri minimum utama bermula kalimat langsung adalah disertai dengan huruf angka
double quotation marks
( “ “ ) alias logo kutip dua,
bukan petik satu ( ‘ ) ya.
Quotation marks
ini diletakkan sreg awal dan intiha kalimat.
2. H
uruf pecah kata permulaan pada
direct speech
harus kapital.
3. Kalimat pemandu dan
direct
speech
ditandai dengan adanya
comma
( , ) ya
guys
. Contohnya demikian ini:
-
My husband told me,
“Open the window, please!”
Pada contoh di atas, yang dimaksud kalimat pengiring yaitu
my husband told me.
Oh ya, kalimat pengiring dapat disebut juga sebagai
reporting verb/reporting sentence
(yang melaporkan).
Nah, reporting verb
ini boleh juga engkau tuliskan di bagian pengunci. Contoh: “Open the window, please!” He said.
4. Kalimat langsung nan berbentuk dialog, harus menunggangi nama baca
colon
( : ) di depan kalimat langsungnya. Engkau bisa tengok pun contohnya puas gugus kalimat pembuka di bagian atas.
5. Dalam kalimat langsung, intonasi membacanya kian ditekan seakan-akan sedang berbicara secara
real.
6. Variasi pola susunan antara kalimat kutipan dan kalimat pengiring plong kalimat serempak bisa seperti ini:
-
Kalimat pengarak, “Kalimat kutipan.”
Contoh kalimatnya: Rara says, “I don’t believe him again!”
-
“Kalimat kutipan,” kalimat pengiring.
Hipotetis: “I think I’ll go to Istanbul in December,” She said.
-
“Kalimat kutipan,” kalimat pengiring, “Kalimat kutipan.”
“I will leave the country?,”
I said, “I have to continue my study in Turkey.”
7. Pada
direct speech, bunyi bahasa seperti
full stop, comma, exclamation mark,
dan
question mark
dimasukkan ke dalam kutipan.
Ciri-Ciri Kalimat Bukan Langsung (Ciri-ciri
Indirect Speech/Reported Speech)
Berikut merupakan ciri-cirireported speech:
1. Antara
reporting verb
(kalimat melaporkan/kalimat pemandu) dan
reporting words
(kalimat yang dilaporkan) dihubungkan dengan
conjunction
atau tanda hubung bahasa Inggris. Salah satu yang paling kecil tersohor merupakan “that”, tetapi konjungsi ini bertabiat mana suka,
kok.
2. Lain menggunakan
double quotation marks
ataupun cap kutip seperti pada
direct speech. Maka pecah itu, membacanya harus dengan intonasi melintang.
3. Pada
reported speech
, lazimnya seseorang akan menjatah biji inti dari segala apa yang disampaikan orang tidak, tanpa memberitahu apa nan orang lain sampaikan dengan lengkap.
Bak, Dimas mengarang pada Santi bahwa dia baru mengetem bekerja dengan alasan terjadi
layoff
dari kantor. Tinggal, Dimas pun meminta saran kepada Santi tentang langkah barang apa yang harus dia ambil. Kemudian, Santi menceritakan pula pada Susan bahwa Dimas mengalami
layoff, sonder mengobrolkan peristiwa lain dengan rinci.
Baca juga:
Simple present tense vs simple past tense, ketahui perbedaannya!
Abstrak
Direct Speech
(Contoh Kalimat Langsung)
Lamun sudah lalu sedikit diulas sebelumnya, berikut English Academy tuliskan sejumlah abstrak
direct speech
lainnya untukmu:
-
She said, “I will come to Fani’s birthday party.”
(Sira berujar, “Saya akan datang ke makan besar ulang musim Fani.” -
He asked derita, ”What are you doing?”
(Beliau bertanya kepada saya, “Kamu sedang apa?” -
“Don’lengkung langit give up, everyone has a different way of success,” Tiara said.
(Jangan menyerah, setiap anak adam punya jalan kejayaan masing-masing,” kata Tiara.) -
My father said to my sister, “Open the door, please!”
(Ayahku bertutur pada adikku, “Tolong beber pintunya!”
Eksemplar Indirect/Reported Speech (Kamil Kalimat Tidak Langsung Bahasa Inggris)
Ini beberapa transendental
reported speech
n domestik berbagai buram:
-
Meisya asked Sabrina to help her.
(Meisya meminta Sabrina buat membantu dia.) -
Lala said that she would go to Jakarta in the following week.
(Lala mengatakan seandainya dia akan menghindari ke Jakarta pekan depan.) -
My father advised berpenyakitan not to be lazy.
(Ayah menasehatiku agar tidak berat tulang.) -
Tari ordered me to bring her wallet.
(Tari memerintahkanku buat mengambil dompetnya.)
Bagaimana Cara Memungkiri Kalimat
Direct Speech
Ke
Indirect Speech
?
Nah, indirect speech/reported speech
ini terbagi menjadi bilang jenis.
Silakan, ketahui lebih lanjut!
1.
Indirect Statements/Reported Statements
Pertama,
reported statements
merupakan pernyataan pribadi nan diungkapkan maka dari itu orang lain.
Contohnya, dalam bahasa Indonesia,
direct statements
dapat berbunyi: “Saya gemar es krim”. Maka,
reported statements
dalam bahasa Indonesia menjadi: “Beliau mengatakan bahwa engkau suka es krim”.
Sebagai halnya yang sudah di-mention
di atas, dalam bahasa Inggris, kita perlu menggunakan
reporting verb
untuk menyampaikan pernyataan orang lain. Contohnya “say” atau “tell”, materi
verb
bisa kamu baca bertambah lengkap di kata sandang
11 Jenis Kata Kerja Bahasa Inggris (Verb) Beserta Contohnya
Perlu engkau ketahui, privat bahasa Inggris terletak 16
tenses, artinya ada kemungkinan seseorang mengatakan kalimat langsung n domestik 16 bentuk kalimat, bukan? Artinya, setiap bagan kalimat tersebut jika diubah menjadi
indirect speech, maka formulanya lagi akan berlainan-cedera.
Tapi,
ini nggak berlaku untuk
simple present tense. Lihat contoh di bawah ya:
a. Reporting verb is in the present tense
Direct statement -> Reported statement
Randy says to Reza, “I like strawberry cheesecake.” -> Randy says to Reza (that) he likes strawberry cheesecake.
Jika kamu perhatikan, perubahannya adalah:
-
“I” yang berubah menjadi “he”. Kenapa berubah? Soalnya, sreg
direct statement
, subjek dalam kalimat langsungnya adalah “I” ataupun si Randy yang berfirman sewaktu plong Reza.
Nah
, kalau di
reported statement
, keadaannya seperti kamu membualkan pada orang lain. Gini asa-kira, “Eh, si Randy ngomong ke si Reza, katanya beliau (Randy) itu suka cheesecake.”
-
Kata kerja “like” yang berubah menjadi “likes”. Karena “likes” merujuk pada subjek “Reza” nan yaitu pengenalan tukar individu ke-3 tunggal. Kalau sudah tengung-tenging, dia boleh mengingatnya pun di artikel
simple present tense
ya!
Intinya, jika
direct statement-
nya berbentuk
simple present tense
, maka enggak ada peralihan jenis
tenses
privat
indirect speech
. Bintang sartan, dua kalimat di atas bentuknya konstan
simple present tense
.
Nah, di sumber akar ini yakni contoh kalimat yang mengalami pergantian
tenses.
b.
Reporting verb is in the future tense
Direct statement -> Reported statement
I said, “I will leave Jakarta, soon.” -> I said I would leave Jakarta, soon.
Ada 2 hal yang boleh kamu pelajari dari eksemplar di atas:
-
Momen engkau melaporkan musyawarah diri seorang, maka bagi
subject
atau
pronoun
lain akan berubah. Di sana, subjek “I” loyal menjadi “I.
”
-
“Will” yang ialah
present modal
berubah menjadi “Would” yaitu bentuk
past modal.
c. Contohreported statement dengan perubahan modals
2. Indirect Question
Sekarang, waktunya kamu menyimak pendirian mengingkari
direct
questions
menjadi
reported
questions. Secara tercecer,
direct
questions
adalah pertanyaan yang ia sambut yang kemudian disampaikan kepada individu bukan.
Tetapi, ingatlah bahwa
saatdirect speech
berupa kalimat tanya, maka dalam kalimat enggak langsung akan berubah menjadi pernyataan.
Contohnya, dalam bahasa Indonesia
direct questions
dapat berbunyi: “Kamu lahir di mana?”. Maka,
reported questions
akan berbunyi: “Dia meminang tempat kelahiran saya”.
Nah, jikalau dalam bahasa Indonesia
sih
mudah dipahami, tapi bagaimana jika dalam bahasa Inggris? Ini contohnya:
a. Pertanyaan yang diawali dengan WH Question (
what, who, when, why, where, how)
Direct questions -> Reported questions
Where is the Para-para BCA building? -> She asked berpenyakitan where the Menara BCA building was.
Analisisnya sebagai berikut:
-
Pertanyaan berubah menjadi pernyataan ketika diposisikan sebagai
reported questions
.
-
Lamun sudah diubah menjadi
reported statement, pembukaan tanya tetap dimasukkan (plong contoh di atas, kata soal yang dipakai adalah “where” -
Karena anda ingin membualkan kembali pertanyaan nan sudah diterima sebelumnya, kalimat pertama semenjak
reported questions
adalah “she/he
asked
me”. Lalu, ubah pertanyaan jadi pernyataan, yaitu kalimat “where is the building” menjadi “where the building was”.
b. How to report a “yes/no” questions (If, whether)
Direct questions -> Reported questions
Do you like strawberry cheesecake? -> She asked me if I liked strawberry cheesecake.
Analisanya begini:
-
Kunci dari menafsirkan “yes
/
no
”
direct questions
menjadi
reported questions
adalah dengan menambahkan kata “
if
”.
- Dalam kejadian ini, pembukaan “if” merefleksikan bagaimana soal yang diberikan memungkinkan munculnya jawaban menyukai alias tidak menyukai.
- Susunan pada kalimat lain langsung berubah menjadi kalimat pernyataan.
Bilang hal nan
wajib beliau perhatikan saat akan mengubah
direct speech question
menjadi rang
indirect speech question:
-
Susunan anak kalimat tak langsung harus burung laut berbentuk pernyataan atau
statement
. Polanya adalah:
– Yes/No question: If/Whether (Apakah) +
subject + predicate
– WH
question
: WH +
subject + predicate
-
Sama dengan aturan lembaga statement, yaitu:
– Jika kalimat pengiring dan juga kalimat kutipannya berbentuk
simple present
, maka bukan ada transisi
tenses
.
– Seandainya kalimat pembawa dan juga kalimat kutipannya berbentuk
past
, maka cak semau perubahan
tenses
.
– Jika kalimat kutipannya sudah menggunakan: would, should, might, ought to, used to dan had better, maka dalam
indirect speech
-nya enggak terserah perlintasan
tenses
.
Baca lagi: 7 Uang pelicin Memperkaya Kosa Kata Bahasa Inggris dan Mengerti Artinya
3.
Reported Speech Imperative/Request (Perintah/Pertanyaan)
Perhatikan beberapa aturan berikut tambahan pula dahulu kerjakan memungkiri
direct speech
berbentuk kalimat
imperative
menjadi
indirect speech
:
1. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya,
apabila
reported words
(kata-kata yang dilaporkan/kalimat kutipan) bentuknya adalah perintah/petisi, maka kalimat pengiring/reporting verb
(kata kerja yang melaporkan) sebagaimana
tell, say, etc.
harus diubah sreg
indirect speech
:
- Command (perintah), misalnya: ordered, commanded yang berarti menyuruh atau mensyariatkan.
- Precept (wahi, bimbingan, didikan), misalnya: advised yang berguna memburas.
- Prohibition (tabu), misalnya: forbade yang berarti melarang.
- Request (permohonan), misalnya: asked, requested yang berarti menunangi atau memohon.
- Entreaty (petisi yang sangat mendesak), misalnya: begged yang berarti meminta atau memohon (dengan sangat).
2. Menggunakan alas kata kerja (verb) bentuk
to infinitive
pada kalimat tidak langsung.
3. Pada gambar larangan, sira sekali lagi bisa menggunakan
tepi langit
ot + to infinitive
detik menuliskan
indirect speech.
Apabila kalimat langsungnya berupa
present tense, maka kalimat tidak langsungnya menjadi
past tense.
4. Kata ganti berubah dalam diri hamba allah pertama (first person) dan manusia kedua (second person) menjadi orang ketiga (third person).
Contoh:
-
I -> He or She
- We -> They
- You -> Me, He, She, or They
Perhatikan contoh berikut:
a. Reported speech in command
Direct imperative -> Reported imperative
He said to his sister, “Finish your homework!” -> He commanded his sister to finish homework.
b. Reported speech in precept
Direct imperative -> Reported imperative
Laras said to derita, “You must finish the thesis as soon as possible.” -> Laras advised berpenyakitan to finish the thesis as soon as possible.
c. Reported speech in request
Direct imperative -> Reported imperative
Alfi said to Intan, “Come to my birthday party, please.” -> Alfi requested Intan to come to his birthday party.
d. Reported speech in entreaty
Direct imperative -> Reported imperative
He said to his lecturer, “Pardon me, Mam.” -> He begged his lecturer to pardon him.
e. Reported speech in prohibition
Direct imperative -> Reported imperative
My father said to my mom, “Don’t open the door.” -> My father forbade my mom to open the door.
f. Reported speech in prohibition using Titinada + TO INFINITIVE
Direct imperative -> Reported imperative
He said, “Don’t bedak berayun-ayun I give you permission.” -> He told derita
titinada to talk
until he gave me permission.
Finally
, itulah segala apa hal yang wajib kamu ketahui tentang
direct indirect speech
/
reported speech
alias kalimat langsung enggak langsung bahasa Inggris.
Hm
, selayaknya,
reported speech
ini tak bisa dibilang mudah dan tidak dapat dibilang sulit.
Artinya, seberapa baik kemampuan anda mencadangkan lagi pernyataan atau pertanyaan yang diungkapkan orang lain gelimbir pada seberapa sering kamu melakukannya.
Sekiranya masih sano dengan materi nan suatu ini, alangkah lebih baik untuk menanya dan berdiskusi langsung secara interaktif dengan penatar domestik dan internasional dari English Academy. Pilih kelas yang cocok untukmu sekarang juga!
Reference:
Perfect English Grammar. 2022.Reported Speech. [online] Available at:
https://www.perfect-english-grammar.com/reported-speech.html
[Accessed 22 July 2022].
ThoughtCo. 2022.Direct Speech Definition and Examples.[online]. Available at: https://www.thoughtco.com/what-is-direct-speech-1690393 [Accessed 06 July 2022].
Englishplusplus. 2022.Direct and Indirect Speech.
[online]. Available at: https://englishplusplus.id/direct-and-indirect-speech/ [Accessed 07 July 2022].
Source: https://www.english-academy.id/blog/reported-speech-kalimat-langsung-tidak-langsung