Best Practice Model Pembelajaran Bhs Inggris

Implementasi Pengembangan Kecekatan 4C pada Pembelajaran Bahasa Inggris N domestik Menulis Pustaka Singularis Berbentuk Pesan Singkat Dengan Menerapkan Model Discovery Learning di Kelas 8.F SMP Distrik 5 Ambang Enim OLEH Nama : Eka Fitriani, S.Pd. NIP : 198705302009032001 Jabatan : Guru Mata Pelajaran Bahasa Inggris Unit Kerja : SMP Negeri 5 Hilir Enim PEMERINTAH KABUPATEN Mulut sungai ENIM Maktab PENDIDIKAN DAN Kebudayaan 2022

Jerambah PENGESAHAN Implementasi Peluasan Kegesitan 4C pada Pendedahan Bahasa Inggris Privat Batik Bacaan Khusus Berbentuk Pesan Singkat Dengan Menerapkan Model Discovery Learning di Kelas 8 F SMP Negeri 5 Ambang Enim Label : Eka Fitriani, S.Pd. NIP : 198705302009032001 Jabatan : Hawa Mata Kursus Bahasa Inggris Unit Kerja : SMP Negeri 5 Muara Enim Sudah disetujui dan disahkan sreg/oleh : Musim : Jum’at Sungkap : 18 Oktober 2022 Ambang Enim, 18 Oktober 2022 Majikan SMP Negeri 5 Mulut sungai Enim Jumran, S.H., M.M. NIP. 19631112 199203 1 003

BIODATA PENULIS Merek : EKA FITRIANI, S.Pd. TEMPAT/ Rontok LAHIR : Kuala ENIM, 30 MEI 1987 NIP : 19870530 200903 2 001 UNIT KERJA : SMP Distrik 5 Estuari ENIM BIDANG Investigasi : BAHASA INGGRIS KABUPATEN : MUARA ENIM PROPINSI : SUMATERA Selatan PEMERINTAH KABUPATEN MUARA ENIM Dinas PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2022

Kata pengantar Puji syukur ke hadirat Allah Swt yang telah memberikan hidayah dan anugerahNya sehingga laporan best practice ini dapat tertanggulangi sesuai perian yang ditentukan.

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL Pekarangan Pelegalan BIODATA PENULIS Kata sambutan DAFTAR ISI DAFTAR LAMPIRAN

Ki I PENDAHULUAN A. Bidang Birit Keburukan Sejak diberlakukannya kurikulum 2022, pemerintah menghimbau bakal mengintegrasikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) di n domestik proses pembelajaran. Tidak sahaja misal sebuah programa apendiks, semata-mata harus dijadikan satu kesatuan dalam mendidik dan belajar untuk seluruh pelaku pendidikan di asongan pendidikan. Keadaan ini diperkuat dengan dikeluarkannya Regulasi Kepala negara Nomor 87 Tahun 2022 tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) menjadi pendidikan kepribadian sebagai “Operasi Pendidikan di pangkal kewajiban jawab runcitruncit pendidikan untuk memperkuat khuluk peserta tuntun melalui harmonisasi oleh olah rasa, olah pikir, dan olah raga dengan pelibatan dan kerja sama antara satuan pendidikan, keluarga, dan umum sebagai penggalan dari Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM)” (Pasal 1, ayat 1). Perpres inilah yang menjadi landasan awal kerjakan lagi meletakkan pendidikan karakter sebagai roh terdepan dalam penyelenggaraan pendidikan di Indonesia. Kemudian diperkuat lagi dengan dikeluarkannya Permendikbud Nomor 20 Masa 2022 tentang Penguatan Pendidikan Khuluk pada Runcitruncit Pendidikan Formal. Penguatan Pendidikan Karakter menjadi garis haluan nasional yang harus diimplementasikan pada setiap pelatihan intern tulang beragangan peningkatan kompetensi temperatur. Seiring dengan petisi lakukan meningkatkan kompetensinya, guru harus bisa memadupadankan metode dan model pembelajaran yang nantinya harus diaplikasikan di momen proses pengajian pengkajian di internal kelas berlantas. Karuan saja kedua item ini harus disesuaikan dengan materi serta kemampuan peserta didik. Guru harus bisa berkreasi kerjakan melakukan hal tersebut. Dalam menyongsong pembelajaran abad 21, peserta didik perlu punya kecekatan yang membantu, dalam peristiwa ini lebih dikenal dengan keterampilan 4Cs (critical thinking, communication, collaboration, and creativity). 4Cs merupakan catur keterampilan yang mutakadim diidentifikasi sebagai

keterampilan abad ke-21 (P21) yaitu keterampilan yang lewat terdepan dan diperlukan untuk pendidikan abad ke-21. Beranjak berpunca harapan pemerintah cak bagi para peserta pelihara agar dapat mencapai berbagai rupa kompetensi dengan penerapan HOTS atau Keterampilan Berfikir Tingkat Tangga. Kompetensi tersebut adalah nanang peka (criticial thinking), produktif dan terobosan (creative and innovative), kemampuan berkomunikasi (communication skill), kemampuan sandar-menyandar (collaboration), dan asisten diri (confidence), maka seorang master pun harus dapat mengintegrasikannya ke n domestik proses pembelajaran biarpun kemampuan peserta jaga sangat heterogen. Berlandaskan hasil observasi yang dilakukan maka itu guru terhadap kegiatan pembelajaran bahasa inggris di SMP Negeri 5 Muara Enim diketahui bahwa hasil membiasakan pelajar pada materi sebelumnya, khususnya pada materi teks khusus berbentuk pesan pendek masih belum memenuhi target. Kemampuan peserta didik nan heterogen untuk mendidik informasi puas bacaan sangat minim. Kebutuhan vokabuler yang tinggi dituntut bakal bisa menjawab soal-pertanyaan yang diberikan. Kemudian, metode nan digunakan guru masih konvensional. Pada saat peserta pelihara diminta berdiskusi, bekerja kelompok seringkali lain perkembangan. Kegiatan belajar di per kerumunan masih membidik dilakukan maka itu beberapa orang pelajar jaga saja. Sedangkan sebagian dari mereka terbantah pasif. Mengacu pada permasalahan-persoalan di atas, maka diperlukan adanya suatu penceraian penyakit. Andai riuk satu solusi yang dapat dilakukan yakni dengan mengimplementasikan peluasan keterampilan 4 C melalui penerapan kamil pembelajaran yang menjujut bagi peserta didik, dapat memfasilitasi mereka untuk dapat lebih aktif dan termotivasi dalam mengajuk kegiatan pendedahan. Metode dan model pembelajaran yang dimaksud model discovery learning. Dengan demikian, maka penulis menyusun karya catat berbentuk best practice dengan tajuk ‘Implementasi Ekspansi Kelincahan 4C sreg Pembelajaran Bahasa Inggris Dalam Menulis Teks Tunggal Berbentuk Pesan Singkat Tulis Dengan Menerapkan Acuan Discovery Learning di Kelas 8 SMP Negeri 5 Estuari Enim’.

B. Macam Kegiatan Kegiatan yang dilaporkan kerumahtanggaan best practice ini adalah kegiatan implementasi peluasan kesigapan 4 C pada penelaahan bahasa Inggris internal batik teks spesial berbentuk wanti-wanti singkat dengan menerapkan abstrak penataran Discovery Learning di kelas 8 SMP Wilayah 5 Mulut sungai Enim. C. Manfaat Kegiatan Adapun manfaat bersumber kegiatan ini, adalah andai berikut: 1. Bagi Peserta Pelihara a. Meningkatkan motivasi sepanjang proses penelaahan. b. Murid ajar boleh lebih aktif. c. Pertambahan kesigapan pendedahan abad 21, merupakan 4C dapat teraplikasi dengan sedikit lebih baik. d. Penguatan fiil peserta jaga bisa integral dengan proses pembelajaran yang mereka lakukan. 2. Lakukan Guru 1. Guru bisa lebih bernas dan berinovasi dalam menemukan konseptual pengajian pengkajian yang tepat. 2. Kemampuan guru untuk menggambar karya ilmiah meningkat.

Gapura II PELAKSANAAN KEGIATAN A. Intensi dan Mangsa Tujuan penulisan praktik baik ini adalah bakal mendeskripsikan praktik mengajar di privat papan bawah, penulis menerapkan pendedahan dengan mengimplementasikan pengembangan kecekatan 4 C yang berorientasi higher order thiking skills (HOTS) Sasaran pelaksanaan penyusunan best practice ini merupakan siswa kelas bawah 8.F semester 1 di SMP Provinsi 5 sebanyak 27 orang. B. Mangsa/Materi Kegiatan Bahan yang digunakan dalam baik praktik pembelajaran maupun penyusunan karya ilmiah ini adalah whiteboard, spidol, karton, laptop, LCD/proyektor, mini speaker, perekat perekat, gunting dan materi teks khusus berbentuk wanti-wanti singkat tulis. Adapun Kompetensi Dasar yang dirincikan adalah sebagai berikut: KD Pengetahuan Membandingkan fungsi sosial, struktur referensi, dan unsur kebahasaan KD beberapa teks khusus n domestik bentuk pesan singkat dan laporan 3.12 (announcement) / butir-butir (notice), dengan menjatah dan meminta manifesto tersapu kegiatan sekolah, sesuai dengan konteks penggunaannya. Target Membandingkan unsur kebahasaan beberapa teks khusus dalam pesan KD singkat, dengan memberi dan mempersunting makrifat terkait kegiatan sekolah, sesuai konteks penggunaannya. KD Kesigapan Menyirat makna secara kontekstual tersapu dengan fungsi social, struktur bacaan dan unsur kebahasaan pesan pendek dan pengetahuan / 4.12.1 pemberitahuan (notice) verbal dan tulis, dulu singkat dan terbelakang terkait kegiatan sekolah. Menangkap makna secara kontekstual terkait elemen kebahasaan pesan Objek singkat lisan dan tulis, terlampau pendek dan sederhana tersapu kegiatan KD sekolah.

C. Kaidah Melaksanakan Kegiatan Prinsip yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar untuk penulisan best practice ini yaitu mengimplementasikan peluasan keterampilan 4C pada pembelajaran bahasa Inggris berbentuk pesan singkat dengan menerapkan lengkap pembelajaran discovery learning di kelas 8 SMP Negeri 5 Muara Enim. Berikut ini adalah persiapan-langkah pelaksanaan praktik yang sudah dilakukan penulis. 1. Pemetaan KD Pemetaan KD dilakukan bakal menentukan pasangan KD yang dapat diterapkan dalam pembelajaran teks khusus. Beralaskan hasil bahas KD nan cak semau di kelas VIII, penulis mengidas KD 3.12 untuk pengetahuan dan KD 4.12.1 bagi kecekatan di semester 2. Karuan hal ini sudah pula disesuaikan dengan debit pada jerambah LMS SIM PKB. 2. Analisis Bulan-bulanan Kompetensi Hasil analisis alamat kompetensinya umpama berikut. 3. Perumusan Parameter Pencapaian Kompetensi IPK Deklarasi 3.12.1 3.12.1 Mengidentifikasi unsur kebahasaan dalam pesan singkat catat 3.12.2 3.12.2 Menjelaskan unru kebahasaan dalam wanti-wanti pendek catat. 3.12.3 3.12.3 Menerapkan unsur kebahasaan internal bentuk pesan sumir tulis. IPK Keterampilan 4.12.1 4.12.1 Mengumpulkan pesan singkat sesuai konteks 4.12.2 4.12.2 Takhlik kembali pesna pendek tulis sederhana sesuai konteks. 4. Pemilahan Transendental Penataran Model pembelajaran yang dipilih ialah Discovery Learning.

Kamil pembelajaran penyingkapan/penemuan (Discovery/Inquiry Learning) adalah memahami konsep, arti, dan koalisi melangkahi proses instingtif untuk akibatnya hingga kepada satu deduksi. Langkah kerja (sintak) model penelaahan penelanjangan/kreasi ialah sebagai berikut: Sintak model Discovery Learning: 1) Hadiah rangsangan (stimulation); 2) Pernyataan/Identifikasi keburukan (problem statement); 3) Pengumpulan data (data collection); 4) Penggodokan data (data processing);. 5) Pembuktian (verification); dan 6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization). Penjelasan tentang model penataran Discovery Learning ini dituangkan dalam buku penataran HOTS (Ariyana Yoki, MT, 2022:35). 5. Pengembangan Desain Pembelajaran Peluasan desain penerimaan dilakukan dengan merinci kegiatan pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan sintak Discovery Learning. 6. Penyusunan Penilaian HOTS Menurut siasat pekerjaan panduan penilaian HOTS, ada 3 jenis penilaian plong pembelajaran kurikulum 2022, adalah: (1) Penilaian Sikap, (2) Penilaian Kabar dan (3) Penilaian Keterampilan (Setiawati Wiwik, M.Pd, 2022:3-5). Dalam proses penataran yang dilaksanakan dalam lembaga penyusunan best practice ini, ketiga jenis penilaian tersebut diaplikasikan ke privat kegiatan membiasakan mengajar. Tentang penjabaran rencana penilaian di masing-masing jenis adalah sebagai berikut: 1). Penilaian Sikap a. Jurnal Sikap b. Observasi Temperatur c. Penilaian Antar saingan

2). Penilaian Amanat a. Penilaian Formatif (Saat kegiatan membiasakan mengajar berlanjut, untai penilaian riil Benang Kerja Pelajar Didik) b. Penilaian Sumatif (Sesudah semua IPK tercapai, berupa soal seleksian ganda dan essai) 3). Penilaian Kelincahan Jenis penilaian ini dilaksanakan selama proses kegiatan belajar mengajar berlangsung. 7. Penyusunan Perlengkapan Pembelajaran Beralaskan hasil kerja 1 higga 6 di atas kemudian disusun perlengkapan pembelajaran meliputi RPP, bahan ajar, LKPD, dan instrumen penilaian. D. Sarana dan Perkakas Media penerimaan nan digunakan dalam praktik terbaik ini adalah (a) referensi khusus berbentuk pesan singkat, (b) video pengajian pengkajian, (c) slide powerpoint dan (d) Benang Kerja Peserta Asuh. Instrumen yang digunakan kerumahtanggaan kegiatan ini terserah 2 diversifikasi yaitu (a) perkakas buat mengamati proses pembelajaran nyata lembar observasi guru, (b) Penilaian antar teman, (c) Jurnal penilaian sikap dan (d) instrumen untuk mematamatai hasil belajar siswa dengan menunggangi Sutra Kerja Pelajar Didik (a) pemeriksaan ulang tulis pilihan ganda dan (b) uraian singkat. E. Periode dan Tempat Kegiatan Kegiatan praktik mengajar di kelas kerjakan penulisan best practice ini ini dilaksanakan plong tanggal semenjak tanggal 14 sampai dengan 18 Oktober tahun 2022 bertempat di kelas bawah 8 F SMP Kewedanan 5 Mulut sungai Enim.

Pintu III HASIL KEGIATAN A. Hasil Hasil yang dapat diilaporkan pecah praktik baik ini diuraikan sebagai berikut. 1. Kegiatan implementasi pengembangan keterampilan 4 C pada penataran bahasa Inggris dalam menggambar teks solo berbentuk wanti-wanti sumir dengan menerapkan model pembelajaran discovery learning di kelas 8 F SMP Daerah 5 Estuari Enim berlanjut aktif. Suasana kelas menjadi kondusif. Penataran alamiah kelihatan begitu jelas. Sebagian besar peserta didik sudah menunjukkan keterampilan 4 C nan meningkat dari pembelajaran sebelumnya. Pada kegiatan collaboration (bekerja sama), sendirisendiri pelajar tuntun di n domestik kelompok tampak begitu aktif. Kegiatan problem solving (separasi masalah) tidak namun dilakukan maka itu suatu alias dua makhluk saja sebagaimana pada pengajian pengkajian sebelumnya. Mereka tukar bekerjasama satu sama enggak. Terlebih sreg saat kegiatan communicative (mengkomunikasikan). Para murid tuntun terlihat percaya diri untuk mengambil alih kelompoknya menjadi juru bicara nan diberi tugas mempresentasikan, menjelaskan isi teks unik berbentuk pesan ringkas, hasil kerja kelompoknya kepada kerubungan lain (window shopping). 2. Kegiatan implementasi pengembangan keterampilan 4 C pada pembelajaran bahasa Inggris n domestik batik bacaan partikular berbentuk wanti-wanti singkat ini dilakukan dengan menerapkan model pendedahan Discovery Learning meningkatkan kemampuan pesuluh dalam mengamalkan transfer knowledge. Setelah mengaji, mengikhtisarkan, dan mendiskusikan referensi khusus bentuk pesan singkat tulis mengenai konteks yang telah ditentukan, para peserta dididk tak sekadar memahami konsep teks pesan pendek tulis, semata-mata lagi diajarkan bagaimana mengembangkan keterampilan 4 C selama proses kegiatan sparing mengajar. Kemudian menerapkan unsur kebahasaan saat akan menulis wanti-wanti singkat tserta ikhtisar yang benar (pengetahuan prosedural). Kognisi ini menjadi radiks siswa dalam mempelajari materi wacana spesial rangka wanti-wanti pendek. Kognisi

tentang konsep referensi khusus bentuk pesan singkat tulis sederhana ini membantu siswa dalam mengaplikasikannya di umur sehari-periode dengan konteks yang sesuai. Dalam kejadian ini adalah kegiatan sekolah. Ini lagi merupakan bentuk kemampuan dalam kegiatan sehari-perian, ialah memberikan informasi penting adv amat pesan sumir kerumahtanggaan bahasa inggris. Kesadaran ini dapat menjadi pengantar bagi petatar untuk memahami mandu bersosialisasi di lingkungan sekitarnya. 3. Penerapan sempurna penataran Discovery Learning boleh meningkatkan kemampuan siswa bakal mengembangkan keterampilan 4 C. Situasi ini dapat dilihat berbunga tingkat partisipasi siswa saat kegiatan sparing mengajar berlangsung dan detik mereka mengerjakan lembar kerja peserta tuntun yang telah dipersiapkan maka dari itu guru sebelumnya. Selain itu, murid jaga pun memiliki kemampuan menanggapi topik yang dibahas dalam penerimaan. Dalam penerimaan sebelumnya yang dilakukan penulis sonder berkiblat HOTS suasana papan bawah cenderung sepi dan serius. Siswa cenderung berkreasi sendiri-sendiri. Namun, pasca- diterapkannya komplet penelaahan ini, para peserta ajar tinggal termotivasi untuk adu cepat membereskan tugas yang diberikan guru. Fokus master adalah bagaimana pelajar boleh bekerjasama dalam gerombolan dengan baik; terlibat aktif; mandiri dan percaya diri. Internal hal ini, guru kurang peduli pada proses berpikir siswa dikarenakan terlazim adanya suatu pembiasaan awal menumpu proses HOTS. Tak sekadar itu, materi penelaahan yang selama ini caruk disajikan dengan pola deduktif (diawali dengan khotbah teori tentang materi yang dipelajari, pemberian tugas, dan pembahasan), mewujudkan pesuluh cenderung menghapalkan teori setakat membuat peserta jaga jenuh dan tidak garang selama proses pembelajaran. Pemberitaan yang diperoleh siswa adalah apa yang diajarkan maka dari itu guru. Berbeda kondisinya dengan kegiatan penelaahan yang mengimplementasikan pengembangan ketangkasan 4 C dengan menerapkan Discovery Learning ini. Kerumahtanggaan pembelajaran ini pemahaman siswa akan halnya konsep teks singularis berbentuk wanti-wanti singkat catat yang

tersisa dibangun oleh siswa melampaui pengamatan dan diskusi yang menuntut kemampuan siswa bakal berpikir dalam-dalam reseptif. 4. Penerapan model pembelajaran Discovery Learning kembali meningkatkan kemampuan siswa internal menemukan kemudian mengolah kabar tertentu dalam pesan singkat tulis ini. Stimulus pada model pengajian pengkajian ini diterapkan dengan menyajikan teoretis teks pesan ringkas catat dan video pembelajaran kontekstual, mampu menolak para pelajar jaga menemukan embaran-informasi berjasa, menemukan unsur-anasir kebahasaan dan memaknai makna tertentu pada pesan singkat tulis tersebut. Sebelum menerapkan Discovery Learning, notulis melaksanakan pembelajaran sesuai dengan unit pendedahan bacaan tersendiri, buku pendampingan guru serta sumber-sumber bahan pelihara lainnya. Meskipun permasalahan nan disajikan kerumahtanggaan buku teks kadang kala kurang sesuai dengan spirit sehari-tahun murid, tetap saja penulis gunakan. Dengan menerapkan Discovery Learning, pesuluh tak hanya belajar dari teks tulis, tetapi juga mulai sejak video serta diberi kesempatan terbuka lakukan mencari data, materi dari perigi belajar lainnya. B. Keburukan yang Dihadapi Masalah nan dihadapi terutama adalah belum terbiasanya pesuluh belajar dengan pola Discovery Learning. Dengan pamrih bagi mendapat nilai ulangan yang baik guru selalu menggunakan metode orasi, siswa juga merasa kian percaya diri menghadapi ulangan (penilaian) pasca- mendapat penjelasan guru melalui ceramah. Peluasan kelincahan 4 C pada peserta didik belum meningkat secara bermakna. Biarpun belum sesak signifikan dan terintegrasi secara keseluruhan, sama dengan lega keterampilan critical thinking. Temperatur masih mengalami sedikit hambatan dalam memancing peserta didik untuk mampu berpikir kritis. Murid tuntun tampak kesulitan saat akan batik isi wanti-wanti ringkas. Padahal, konteksnya sudah ditentukan oleh guru. Lain sekadar itu, kendala lain nan master temukan dalam menulis pesan singkat ini adalah, peserta didik kesulitan menguntai kalimat demi kalimat.

C. Cara Membereskan Masalah Untuk mengatasi berbagai masalah nan terjadi di atas, temperatur melakukan bineka solusi. Di antaranya, melakukan pendampingan untuk terus membimbing dan mengarahkan para peserta bimbing. Kemudian, dengan menerapkan transendental pengajian pengkajian Discovery Learning, membiasakan siswa bimbing dengan pola pembelajaran dengan pola tersebut diharapkan kelincahan pembelajaran abad 21, yakni keterampilan 4 C dapat meningkat. Ada kembali buletin dan lembar observasi yang telah dibuat maka itu guru, kelebihan mencatat keadaan-hal yang terjadi plong pelajar didik selama proses kegiatan belajar mengajar berlangsung. Selain itu, kejadian yang dilakukan oleh guru lakukan mengamankan masalah yang telah dijabarkan pada bab sebelumnya yakni dengan melakukan refleksi di akhir kegiatan pembelajaran. Kegiatan ini bisa dinamakan dengan kegiatan metakognitif, di mana pesuluh didik dengan dibimbing guru melakukan penilaian terhadap diri seorang tentang berbagai kesulitan ataupun perhatian- perasaan yang dialami selama proses pembelajaran. Jawaban-jawaban para murid didik ini akan dijadikan bahan pembaruan di proses pembelajaran seterusnya.

Portal IV Simpulan dan Rekomendasi A. Simpulan Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. 1. Pembelajaran bahasa Inggris kerumahtanggaan menulis referensi idiosinkratis berbentuk wanti-wanti singkat tulis dengan menerapkan konseptual Discovery Learning layak dijadikan praktik baik pembelajaran mendatangi HOTS karena dapat mengembangkan keterampilan 4 C pada peserta didik. 2. Dengan penyusunan rencana pelaksanaan penerimaan (RPP) secara sistematis dan cermat, pembelajaran bahasa Inggris dalam menggambar teks istimewa berbentuk wanti-wanti sumir catat dengan menerapkan model Discovery Learning dengan mengimplementasikan pengembangan keterampilan 4 C yang dilaksanakan bukan belaka mendatangi HOTS, semata-mata pun mengintegrasikan PPK, literasi, dan kecakapan abad 21. B. Rekomendasi Beralaskan hasil praktik bahwa mengimplementasikan pengembangan kecekatan 4 C pada penerimaan bahasa Inggris intern menggambar teks khusus berbentuk wanti-wanti singkat tulis dengan menerapkan model pembelajaran Discovery Learning disampaikan rekomendasi dideskripsikan bak berikut: 1. Guru hendaknya bukan hanya mengajar dengan mengacu sreg buku murid dan buku guru serta perigi media yang telah ada, sekadar dakar melakukan inovasi pembelajaran nan kontekstual sesuai dengan bidang pantat siswa dan keadaan dan kondisi sekolahnya. Mencari sumber membiasakan berasal berbagai referensi seperti internet dan buku pembantu lainnya. Hal ini akan membuat pengajian pengkajian lebih berguna. Guru harus bertambah kreatif merancang kegiatan pembelajaran nan makin kreatif untuk menciptakan suasana berlatih yang kondusif. 2. Siswa diharapkan untuk menerapkan kemampuan berpikir tingkat jenjang dalam membiasakan, lain terbatas lega hapalan teori. Kemampuan belajar dengan mandu ini akan kondusif siswa menguasai materi secara bertambah mendalam dan lebih resistan lama (tidak mudah tengung-tenging).

3. Sekolah, terutama penasihat sekolah dapat menyorong guru enggak untuk turut melaksanakan pembelajaran mendekati HOTS. Dukungan substansial sekolah, seperti penyediaan sarana da prasarana nan memadai dan kesempatan bikin dabir utuk mendesiminasikan praktik baik ini aka menambah wawasan guru lain mengenai pembelajaran HOTS.

DAFTAR PUSTAKA Furyani Ria Virgo, M.Ed dan Palupi Nawang Marike, M.Ed. 2022. Paket Unit Pembelajaran Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Melalui Peningkatan Kompetensi Pembelajaran Berbasi Zonasi (PKP) Mata Kursus Bahasa Inggris Wacana Khusus. Jakarta : Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementrian Pendidikan dan Peradaban. Setiawati Wiwik, M.Pd, dkk. 2022. Penilaian Berorientasi Higher Order Thinking Skills. Jakarta : Direktorat Jenderal Suhu dan Tenaga Kependidikan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Yoki Ariana, MT, dkk. 2022. Pusat Pegangan Pengajian pengkajian Berorientasi pada Kegesitan Nanang Tingkat Tinggi. Jakarta : Direktorat Jenderal Hawa dan Tenaga Kependidikan Kementrian Pendidikan dan Tamadun.

LAMPIRAN Pelengkap 1 : Foto-foto kegiatan

Lampiran 2 : RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP ) Asongan Pendidikan : SMP Negeri 5 Hilir Enim Mata Pelajaran : Bahasa Inggris Kelas/Semester : IX/Ganjil Persuaan ke- : 1 (suatu) Materi Muslihat : Short Functional Text (wanti-wanti ringkas) Tahun Pelajaran : 2022/2020 Alokasi Masa : 2 JP x 40 menit A. Kompetensi Inti 1. Menghargai dan meresapi ramalan agama yang dianutnya. 2. Menunjukkan perilaku jujur, kepatuhan, tanggung jawab, peduli (toleransi dan gotong royong), santun, percaya diri kerumahtanggaan berinteraksi secara efektif dengan mileu sosial dan kalimantang privat cak cakupan aliansi dan keberadaannya. 3. Memahami publikasi (faktual, transendental, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya adapun ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya tersapu fenomena dan kejadian tampak netra. 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan berbunga yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan rani menunggangi metode sesuai kaidah kelilmuan. B. Kompetensi Dasar dan Indeks Pencapaian Kompetensi KOMPETENSI Sumber akar (KD) INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI (IPK) 3.12 Membandingkan kekuatan sosial, struktur teks, dan atom kebahasaan 3.12.1 Mengidentifikasi unsur kebahasaan beberapa teks khusus intern bentuk intern pesan singkat catat pesan sumir dan proklamasi (announcement) / pengumuman 3.12.2 Menjelaskan unru kebahasaan dalam (notice), dengan menjatah dan meminta pesan sumir tulis. informasi terkait kegiatan sekolah, sesuai dengan konteks penggunaannya. 3.12.3 Menerapkan atom kebahasaan dalam rang pesan pendek tulis. Target KD: 4.12.1 Mengumpulkan pesan singkat sesuai Membandingkan unsur kebahasaan konteks bilang bacaan tunggal privat pesan singkat, dengan menjatah dan meminta 4.12.2 Menciptakan menjadikan kembali pesna singkat tulis informasi tersapu kegiatan sekolah, sederhana sesuai konteks. sesua konteks penggunaannya. 4.12 Teks pesan ringkas dan kabar / pemberitahuan

(notice) 4.12.1 Menangkap makna secara kontekstual terkait dengan fungsi social, struktur teks dan elemen kebahasaan pesan pendek dan pengumuman / pemberitahuan (notice) lisan dan catat, sangat pendek dan tersisa terkait kegiatan sekolah. Target KD: Menangkap makna secara kontekstual tercalit unsur kebahasaan pesan sumir lisan dan tulis, sangat pendek dan terlambat tercalit kegiatan sekolah. C. Harapan Pembelajaran Selepas berbantahan dan menggali informasi melalui model pembelajaran discovery learning, peserta asuh dapat: 1. Mengidentifikasi unsur kebahasaan dalam pesan pendek tulis. 2. Menjelaskan atom kebahasaan dalam wanti-wanti singkat tulis. 3. Menerapkan zarah kebahasaan kerumahtanggaan bentuk pesan sumir catat. 4. Mengumpulkan pesan singkat sesuai konteks 5. Membuat kembali pesna pendek tulis terbelakang sesuai konteks. Titik api Pemantapan Karakter: Religius, kesetiaan, berkepastian diri, kerjasama. D. Materi Pembelajaran 1. Unsur kebahasaan pada pesan singkat. 2. Pesan singkat tulis. E. Metode Pembelajaran Pendekatan : Saintifik Acuan Pengajian pengkajian : Discovery Learning Metode : Sumbang saran, Pertanyaan jawab, Pengutusan F. Sarana Pembelajaran Media: 1. Lembar Kerja Peserta Bimbing 2. Slide powerpoint 3. Bilang paradigma pesan pendek 4. Video pembelajaran

Alat/Bahan : 1. Whiteboard 2. Spidol 3. Karton 4. Laptop 5. LCD / Projector 6. Mini speaker 7. Pointer 8. Lem lem 9. Gunting G. Sumber Belajar Departemen 1. DIREKTORAT JENDERAL Temperatur DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN DAN Peradaban. UNIT KEBAHASAAN 2. Kamus Bahasa Inggris – Indonesia 3. BUKU MANDIRI BAHASA INGGRIS Papan bawah VIII 4. Mata air internet: – Video pembelajaran https://www.youtube.com/watch?v=kcuM1nYeMsg – Korban Pelihara www.englishclass.com H. Kegiatan Penataran Tahap Kegiatan Pembelajaran Aloka Pembelajaran si Wakt u A. Kegiatan Pendahuluan Orientasi 1. Mendedahkan dengan salam dan berdoa untuk 1 memulai pendedahan. 2. Menanyai kerelaan peserta didik. 3. Menyampaikan pengetahuan tentang kompetensi, ira cak cakupan materi, tujuan, manfaat, dan awalan penataran serta metode nan akan dilaksanakan. Apersepsi 1. Peserta didik diberikan apersepsi berupa 1 tayangan video pesan pendek (video 2). 2. Peserta ajar merespons semua pertanyaan nan diberikan guru nan berkaitan dengan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang

Tahap Kegiatan Penerimaan Aloka Pembelajaran si Wakt u akan dipelajari. – Do you still remember what did we l learn last meeting? – What is the social function of short message? – What are generic structure of short message? Cemeti – Hawa mengedepankan embaran tentang 1 kompetensi, pangsa lingkup materi, tujuan, 1 kebaikan dan persiapan pembelajaran serta 2 metode yang akan dilaksanakan. 2 – Peserta asuh diberikan tembung tentang pentingnya mempelajari materi ini. B. KEGIATAN INTI Sintak 1. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok (masing- Penataran masing terdiri dari 4/5 sosok). Stimulation/Pem 2. Guru menerimakan tayangan video mengenai pesan berian singkat catat. 3. Hawa membagikan lembar kerja pesuluh tuntun. rangsangan Sintak 4. Hawa memberikan beberapa pesan singkat Pembelajaran lewat powerpoint. Problem 5. Siswa didik mengaji dan memafhumi isi teks plong pesan ringkas. statement/Identif ikasi masalah Sintak 6. Bersama kelompoknya, petatar didik Pendedahan bekerjasama cak bagi merinci unsur kebahasaan pesan ringkas di lembar kerja pada activity 1 Data di LKPD pada pesan singkat tulis dan

Tahap Kegiatan Pembelajaran Aloka Pengajian pengkajian si Wakt u collection/Pengu wara-wara verbal yang telah diberikan. mpulan data 7. Peserta pelihara mempresentasikan hasil rinciannya tersebut melalui kantor cabang kelompoknya. 8. Guru melakukan observasi penilaian sikap peserta didik bilamana mereka berdiskusi dalam kelompok. Sintak 9. Peserta didik menciptakan menjadikan pula wanti-wanti 3 Pembelajaran singkat tertulis terlambat sesuai konteks, yaitu mengenai kegiatan sekolah (Activity 2 di Data LKPD). Processing/Peng 10. Dengan bimbingan guru, pelajar didik olahan data mengolah deklarasi tertentu terkait dengan unsur kebahasaan plong pesan pendek tulis sesuai konteks dengan cara: – Menuliskan unsur kebahasaan yang sudah mereka temukan pada pesan singkat yang telah dibuat. – Memilih pelecok satu temannya buat menjadi juru wicara (informan) nan akan bertugas mempresentasikan hasil kerja kelompoknya kepada kelompok bukan akan halnya zarah kebahasaan dalam wanti-wanti singkat tulis. – Belajar mempresentasikan dengan: (1) Membacakan isi pesan singkat tulis dan isi (2) menguraikan unsur kebahasaan pada pesan singkat tulis kepada anggota kerubungan. – Berlatih menjelaskan unsur kebahasaan pesan sumir tulis kepada anggota

Tahap Kegiatan Penerimaan Aloka Pembelajaran si Wakt u kerubungan. – Menempelkan hasil kerja kelompoknya di dinding kelas. Sintak 11. Melangkahi perwakilan kelompoknya, peserta 2 Penerimaan jaga mempresentasikan hasil kerja 5 gerombolan pada LK, Activity 2 dan 3 kepada Verification/Pemb keramaian lain. uktian 12. Melewati agen kelompoknya, petatar didik mempresentasikan hasil kerja kelompoknya kepada kelompok lain. 13. Anggota kelompok lain bertugas sebagai peziarah, berkeliling, menyimak penjelasan tentang informasi pada pesan sumir catat terkait anasir kebahasaan pada pesan singkat tulis yang mereka buat sesuai konteks. 14. Pelawat bisa buat wawancara, perolehan, saran dan apresiasi tentang informasi nan bisa didapat dari pesan singkat sederhana tulis hasil kerja kerubungan bukan yang dikunjungi terkait unsur kebahasaan pesan singkat tulis. Sintak 15. Dengan bimbingan guru, peserta asuh Pembelajaran menyimpulkan hasil observasi mereka dari seluruh kerumunan akan halnya unsur Generalization/M kebahasaan wanti-wanti singkat tulis. enarik kesimpulan 16. Guru memberikan penghormatan kepada kerumunan terbaik dan teraktif. 17. Guru menuliskan kesimpulan akan halnya partikel kebahasaan pada pesan singkat catat

Tahap Kegiatan Pembelajaran Aloka Pembelajaran si Wakt u dan di ki akal catatan.18. Peserta bimbing mengerjakan soal nan diberikan hawa terkait unsur kebahasaan pada pesan singkat tulis di sutra soal yang telah diberikan master. C. Kegiatan Intiha 2 18. Peserta jaga, dengan didikan guru, membuat resume tentang poin-poin terdepan nan muncul dalam kegiatan pengajian pengkajian yang yunior dilakukan. 19. Peserta pelihara mencadangkan kesulitan yang mereka hadapi momen pembelajaran di kerumahtanggaan kelas. 20. Guru memberikan apresiasi kepada seluruh murid didik yang telah bekerjasama dengan baik dalam kelompok. 21. Peserta didik diberi tugas berburu contoh pustaka spesifik lain dan membacanya di rumah misal tugas mandiri. 22. Suhu menginformasikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada pertemuan berikutnya.

I. Penilaian Hasil Penataran 1. Teknik Penilaian (terlampir) a. Sikap Penilaian sikap dalam pembelajaran KD ini meliputi : 1. Penilaian Observasi Guru Jurnal Sikap Spiritual dan Sosial Keunggulan Sekolah : SMPN 5 Mulut sungai Enim Kelas/Semester : VIII/I Tahun Pelajaran : 2022/2020 No. Waktu Keunggulan Catatan Butir Positif/ Siswa Perilaku Sikap 1. Tindak Lanjut 2. Subversif 3. 4. 5. Observasi Guru Nama Sekolah : SMPN 5 Muara Enim Kelas/Semester : VIII.F/1 (SATU) Periode Les : 2022/2020 No Nama Religius Disiplin Berkepastian Kerjasama Jumlah Diri Skor 1 2 34 123412341234 1 Aldi Maro 2 Amelia Nova Saputri 3 Anjeli Dwi

Nariyah 4 Ari Anggara 5 Bintang Ramadhan 6 Dandy Wahyu 7 Dicky Irawan 8 Erviansyah 9 Girabestya 10 Gustiana Ningsih 11 Khairunsyah 12 M. Zahran Alfizri 13 Melisa Natalia 14 Misa Merlina 15 Nabil Al Salim 16 Nadien Naisyillah 17 Olivia Antika 18 Pebriansyha Saputra 19 Belas kasih 20 Rangga Apriansyah

21 Rexy Alpansya 22 Septian Varenza 23 Sovira Miranti 24 Suci Tri Imellya 25 Yonatan Efrado Sinaga 26 Yuli Tantri 27 Zulpani Pedoman Penskoran Penilaian Sikap 4 = Burung laut 3 = Pelahap 2 = Kadang-kadang 1 = Tidak Pernah Rubrik Penilaian Sikap Deskripsi Nilai SB Dulu baik kerumahtanggaan bekerjasama dalam keramaian, ketaatan dan berkepastian diri membaca/ mencari informasi semenjak sumber lain B Baik dalam bekerjasama internal kerumunan, kesetiaan dan percaya diri membaca/ berburu publikasi mulai sejak sumber tidak C Pas baik n domestik bekerjasama dalam kelompok, loyalitas dan beriman diri mengaji/ mencari informasi dari sendang

enggak K Kurang baik dalam bekerjasama dalam kelompok, loyalitas dan percaya diri membaca/ mencari informasi berpunca sumur lain Penilaian Antar Teman Nama Sekolah : SMPN 5 Muara Enim Kelas/Semester : VIII.F/1 (Suatu) Musim Cak bimbingan : 2022/2020 Group: … No Indicator Students’ name/ Score St. 1 St. St. St. St. 2345 1 Bekerjasama privat menyelesaikan tugas kelompok. 2 Menunjukkan sikap disiplin n domestik menyelesaikan tugas keramaian. 3 Menunjukan sikap percaya diri saat mengemukakangagasan, bertanya, merespon alias meladeni hasil sawala. 4 Menunjukkan sikap ketabahan dan saling menghargai perbedaan agama yang dianut. 5 Mampu menyelesaikan permasalahan/ perbedaan pendapat dalam keramaian. Diisi dengan: C = Cukup SB = Sangat Baik K = Adv minim B = Baik

b. Makrifat Penilaian pengetahuan kerumahtanggaan pendedahan KD ini menghampari: 1. Testimoni Formatif melampaui penilaian hasil lembar kerja di detik pembelajaran dan tes tulis berupa essai 2. Testimoni Sumatif pasca- keseluruhan IPK dalam KD selesai tercapai, berupa soal Pilihan Ganda dan essai 3. Tes Lisan dilakukan saat pembelajaran berlantas. Jari-jari-Ganggang PENULISAN SOAL Keberagaman sekolah : SMP Jumlah soal :2 Mata tuntunan : Bahasa Inggris Bentuk tanya/tes : Pilihan Ganda Pereka cipta : Eka Fitriani Alokasi waktu : 10 Menit Materi Indikator Bentuk Nomor No. Kompetensi Dasar IPK Soal Level Tanya Pokok Soal 12 3 4 5 67 8 3.12 Membandingkan manfaat 1. Unsur 1. Disajikan L3 Pilihan 1, 2 Ganda dan 4 1. sosial, struktur referensi, dan Mengidentifikasi kebahasaan sebuah teks partikel kebahasaan beberapa partikel plong pesan pendek Essai kebahasaan 1 dan 2 teks khusus dalam bentuk dalam pesan singkat tulis, pendek tulis. pesan pendek dan 2. catat. peserta Menerapkan didik dapat pesiaran zarah menentukan kebahasaan permakluman (announcement) / dalam bentuk terdepan pesan singkat terkait pemberitahuan (notice), catat. dengan menjatah dan lamar takrif terkait kegiatan sekolah, sesuai 3. elemen dengan konteks Mengumpulkan kebahasaan pesan singkat di

penggunaannya. sesuai konteks dalamnya. 4. Mewujudkan kembali wanti-wanti singkat keteter sesuai konteks. 2. Disajikan sebuah L3 wanti-wanti 4.12 Wacana pesan singkat dan singkat Pilihan 3 pengumuman/kabar Ganda (notice) tulis, murid tuntun bisa memintal 4.12.1. Menangkap makna rujukan secara kontekstual terkait perkenalan awal yang kepentingan social, struktur bacaan tepat terkait dan unsur kebahasaan pesan zarah singkat dan kebahasaan mualamat/informasi di (notice) lisan dan tulis, lewat dalamnya. singkat dan primitif terkait kegiatan sekolah.

c. Keterampilan Penilaian keterampilan dilakukan pron bila proses pembelajaran. Adapun dimensi penilaiannya sebagai berikut: Penilaian Keterampilan Nama Sekolah : SMPN 5 Muara Enim Kelas/Semester : VIII/2 Tahun Tuntunan : 2022/2020 No. Merek Peserta Unsur Kebahasaan Pesan Singkat Catat dan Skor Jumlah Didik/Kelompok Warta Lisan 12 3 4 5 6 7 1 Aldi Maro 2 Amelia Nova Saputri 3 Anjeli Dwi Nariyah 4 Ari Anggara 5 Bintang Ramadhan 6 Dandy Wahyu 7 Dicky Irawan 8 Erviansyah 9 Girabestya 10 Gustiana Ningsih 11 Khairunsyah

12 M. Zahran Alfizri 13 Melisa Natalia 14 Misa Merlina 15 Nabil Al Salim 16 Nadien Naisyillah 17 Olivia Antika 18 Pebriansyha Saputra 19 Rahmat 20 Rangga Apriansyah 21 Rexy Alpansya 22 Septian Varenza 23 Sovira Miranti 24 Kudus Tri Imellya 25 Yonatan Efrado Sinaga 26 Yuli Tantri 27 Zulpani Aspek Penilaian Keterampilan (Lega Unsur Kebahasaan Pesan Singkat dan Mualamat Lisan): 1. Pronoun 2. Kata sandang 3. Imperatives 4. Tenses

5. Menyertakan periode (tanggal, bulan dan hari) pada mualamat 6. Ejaan, bacot tekanan kata, intonasi saat mempresentasikan secara oral 7. Ejaan dan tulisan tangan nan rapi Barometer Penilaian Keterampilan 4 No mistakes (all correct) 3 Few mistakes 2 Some mistakes 1 Many mistakes 2. Penataran Remedial dan Pengayaan a. Remedial Bagi peserta didik yang belum memenuhi patokan ketuntasan minimal (KKM) sehabis melakukan Tes Sumatif, maka akan diberikan pembelajaran tambahan (Remedial Teaching) terhadap IPK yang belum tuntas kemudian diberikan Tes Sumatif lagi dengan qada dan qadar: – Cak bertanya yang diberikan berbeda dengan soal sebelumya namun setara – Ponten penutup yang akan diambil yakni nilai hasil pengecekan ragil – Pesuluh lain yang sudah lalu tuntas (>KKM) dipersilahkan cak bagi ikut bagi yang berminat untuk memberikan keadilan.

Hipotetis Program REMIDIAL Sekolah : SMPN 5 Muara Enim Kelas/Semester : VIII/1 Alat penglihatan Les : Bahasa Inggris Ulangan Buletin Ke : ………………………………………………………………………. Tanggal Ulangan Buletin : ……………………………………………………………………….. Rajah Ulangan Jurnal : ……………………………………………………………………….. Materi Ulangan Buletin : Teks Khusus Pesan Ringkas Catat (KD / Indeks) : 3.12 / 3.12.1 dan 3.12.2 KKM : 70 Segel Bentuk Nilai Ket Poin Indikator yang Tindakan Setelah Remedial Remedial No Pelajar Ulangan Belum Dikuasai Tuntun 1 2 3 4 b. Pengayaan Guru memberikan nasihat agar kukuh rendah hati, karena sudah lalu mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan materi pengayaan berupa penugasan lakukan meningkatkan keterampilan mengaji dan / atau berkisah cerita naratif tak. Mengetahui, Muara Enim, 04 Oktober 2022 Kepala SMPN 5 Muara Enim Guru Bidang Study, Jumran, S.H., M.M NIP. 19660306 198903 1009 Eka Fitriani, S.Pd. NIP.198705302009032001 Karangan Kepala Sekolah: ……………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………… …………………………

Lampiran 1. Lampiran A. Untai Kerja Pesuluh Didik (LKPD) 2. Adendum B. Soal Sumatif Lampiran A. Lembar Kerja Kelompok Unsur Kebahasaan Dalam Pesan Ringkas Catat Petunjuk Kerja: 1. Membentuk gerombolan beranggotakan 4 samapi 5 insan. 2. Measing-masing peserta jaga mengaji pesan pendek termaktub nan ditayangkan oleh guru lega slide powerpoint. 3. Saban peserta jaga menyimak pesan singkat tulis nan ditayangkan habis vslide powerpoint. 4. Tiap-tiap peserta jaga mengolah informasi yang dapat didapat bersumber pesan ringkas tulis terkait dengan unsur kebahasaannya. 5. Per kelompok melakukan dua kegiatan plong Lembar Kerja Peserta Bimbing. 6. Hasil kerja kelompok ditempelkan di dinding kelas / gawang catat. 7. Lega pengunci kegiatan, setiap kerubungan menunjuk perwakilannya sebagai juru bicara yang akan menjelaskan unsur kebahasaan lega pesan singkat tulis yang disediakan maka dari itu guru maupun yang mereka untuk sendiri. 8. Setiap anggota kelompok bertugas sebagai pelawat cak bagi gelintar menyimak penjelasan unsur kebahasaan dari kelompok yang dikunjungi. Activity 1 Group Number: Members: 1. …………. 4. ………….. 2. ………….. 5. ………….. 3. ………….. Direction : Read these passages below, then fill the following blanks! TEXT 1 To: Rina Hey, this is Wulan. Our group is going to do our biology assignment. Are you free this afternoon? If you are, please come to my house at 1 p.m. Arya and Nurul are coming, too.

TEXT 2 Hi Gita, Please don’t forget to bring my English dictionary. I have to use it today. Love Anita 1. The text above is a/an ………….. 2. Based on text 1, the writer asks her friends to come to her house to …… 3. Based on text 2, what does the writer want Gita to do? Activity 2 Direction : Make ashort message in theme ’School Activity’ in this column below! To : _________________________________ ________________________________________________________________________________________________________ ________________________________________________________________________________________________________ ____________________________________________ _________________

Tambahan B. Pembenaran Sumatif A. Pilihan Ganda Answer the following questions by choosing the right answer! To: Rina Hey, this is Wulan. Our group is going to do our biology assignment. Are you free this afternoon? If you are, please come to my house at 1 p.m. Arya and Nurul are coming, too. 1. Who sends the message? A. Rina C. Rembulan B. Arya D. Nurul 2. Why does the writer send the message? A. To collect their biology assignment. B. To ask the reader to come to her house. C. To ask the reader to be free this afternoon. D. To ask Arya and Nurul to do the assignment. 3. “Are you free this …” (Line 2) What does the underlined word mean? A. Have nobody to do. B. Have nothing to do. C. Have to do something. D. Have a lot of things to do. 4. Who will also come to the writer’s house? A. Arya and Nurul B. Nurul alone. C. Arya alone D. Bulan

ESSAY Read this passage below, then answer the following questions! Hi Gita, Please don’t forget to bring my English dictionary. I have to use it today. Love Anita 1. What does Anita want Gita to do? 2. Who is Anita?

Karcis Soal NOMOR 1 (PILIHAN GANDA) Mata Latihan : BAHASA INGGRIS Inferior/Semester : VIII/2 Kompetensi Sumber akar 3.12 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan zarah kebahasaan beberapa teks khusus dalam bentuk pesan singkat dan pengumuman (announcement) / pemberitahuan (notice), dengan membagi dan meminta informasi tersapu kegiatan sekolah, sesuai dengan konteks penggunaannya. Materi Unsur kebahasaan dalam teks ringkas tulis. Indikator Pertanyaan Disajikan sebuah pesan singkat, siswa didik dapat menentukan informasi tertentu terkait unsur kebahasaan wanti-wanti singkat catat. Level Serebral L3 soal Read this passage below, then choose the suitable words for question no 1! To: Rina Hey, this is Wulan. Our group is going to do our biology assignment. Are you free this afternoon? If you are, please come to my house at 1 p.m. Arya and Nurul are coming, too. What kind of text is it? A. Short message B. Announcement C. Notice D. Warning

Tiket SOAL NOMOR 2 (Pilihan GANDA) Mata Pelajaran : BAHASA INGGRIS Kelas/Semester : VIII/2 Kompetensi Dasar 3.12 Membandingkan kepentingan sosial, struktur wacana, dan unsur kebahasaan bilang teks khusus n domestik bentuk pesan pendek dan pengumuman (announcement) / kenyataan (notice), dengan menjatah dan meminta maklumat terkait kegiatan sekolah, sesuai dengan konteks penggunaannya. Materi Atom kebahasaan intern pesan singkat Mengidas unsur kebahasaan pada pesan singkat catat. Indikator Soal L3 Level Kognitif Soal Read this passage below, then choose the suitable words for question no 2! To: Rina Hey, this is Rembulan. Our group is going to do our biology assignment. Are you free this afternoon? If you are, please come to my house at 1 p.m. Arya and Nurul are coming, too. Why does the writer send the message? A. To collect their biology assignment. B. To ask the reader to come to her house. C. To ask the reader to be free this afternoon. D. To ask Arya and Nurul to do the assignment.

Kartu Pertanyaan NOMOR 3 (Saringan GANDA) Mata Pelajaran : BAHASA INGGRIS Kelas/Semester : VIII/2 Kompetensi Dasar 3.12 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan atom kebahasaan beberapa teks khusus dalam bentuk pesan pendek dan mualamat (announcement) / pemberitahuan (notice), dengan memberi dan meminta mualamat tersapu kegiatan sekolah, sesuai dengan konteks penggunaannya. Materi Atom kebahasaan dalam pesan singkat Parameter Pertanyaan Disajikan beberapa wacana ringkas tertulis, siswa didik dapat mengkategorikan bentuk wanti-wanti sumir. Level Kognitif L3 Soal To: Rina Hey, this is Wulan. Our group is going to do our biology assignment. Are you free this afternoon? If you are, please come to my house at 1 p.m. Arya and Nurul are coming, too. “Are you free this …” (Line 2) What does the underlined word mean? A. Have nobody to do. C. Have to do something. B. Have nothing to do. D. Have a undian of things to do.

KARTU SOAL NOMOR 4 (PILIHAN GANDA) Mata Pelajaran : BAHASA INGGRIS Kelas/Semester : VIII/2 Kompetensi Dasar 3.12 Membandingkan faedah sosial, struktur referensi, dan elemen kebahasaan beberapa teks khusus dalam rang pesan pendek dan laporan (announcement) / mualamat (notice), dengan memberi dan meminta warta terkait kegiatan sekolah, sesuai dengan konteks penggunaannya. Materi Unsur kebahasaan Present Continous Tense internal wacana Indikator Pertanyaan pendek Disajikan beberapa teks ringkas tertulis, pesuluh pelihara dapat mengkategorikan rajah wanti-wanti singkat. Level Psikologis L3 Soal To: Rina Hey, this is Bulan. Our group is going to do our biology assignment. Are you free this afternoon? If you are, please come to my house at 1 p.m. Arya and Nurul are coming, too. Who will also come to the writer’s house? C. Arya alone. D. Wulan. A. Arya and Nurul. B. Nurul alone.

NO Kunci Pedoman Penskoran Ponten KUNCI/Barometer JAWABAN Cak bertanya 20 20 1D 20 2A 20 3B 4A Kartu SOAL Jabaran Tiket Cak bertanya NOMOR 1 (Saringan GANDA) Mata Pelajaran : BAHASA INGGRIS Kelas/Semester : VIII/2 Kompetensi Dasar 3.12 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan bilang pustaka tersendiri dalam buram pesan sumir dan pengumuman (announcement) / pemberitahuan (notice), dengan menjatah dan meminta informasi tersapu kegiatan sekolah, sesuai dengan konteks penggunaannya. Materi Zarah kebahasaan kerumahtanggaan teks sumir tulis. Indikator Soal Disajikan sebuah wanti-wanti singkat, peserta didik bisa menentukan informasi tertentu terkait unsur kebahasaan pesan singkat catat. Level Serebral L3 soal Read this passage below, then choose the suitable words for question no 1! Hi Gita, Please don’t forget to bring my English dictionary. I have to use it today. Love Anita

What does Anita want Gita to do? Tiket Tanya NOMOR 2 (Pilihan GANDA) Indra penglihatan Kursus : BAHASA INGGRIS Kelas/Semester : VIII/2 Kompetensi Dasar 3.12 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks khusus intern rencana wanti-wanti singkat dan pengumuman (announcement) / pemberitahuan (notice), dengan memberi dan mempersunting proklamasi terkait kegiatan sekolah, sesuai dengan konteks penggunaannya. Materi Elemen kebahasaan n domestik referensi singkat tulis. Indeks Cak bertanya Disajikan sebuah wanti-wanti ringkas, peserta bimbing boleh menentukan informasi tertentu terkait partikel kebahasaan pesan singkat tulis. Level Kognitif L3 soal Read this passage below, then choose the suitable words for question no 2! Hi Gita, Please don’horizon forget to bring my English dictionary. I have to use it today. Love Anita Who is Anita? Kunci Pedoman Penskoran

NO KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR Cak bertanya 10 1 To bring her dictionary 10 2 The writer’s friend / Gita’s friend J. Bahan Bimbing Bahan Bacaan 1 SHORT MESSAGE 1.1 Definition Short message is a written piece of information that you give to other people. The short message can be in a form of traditional written message or like todays form of messages which are electronic message; email and social kendaraan, such as WhatsApp, messenger, SMS etc. 1.2 Function The function of the short message is to send message to intended person with a short on concise message, while the content is clear and understood by other people. You might want to write a letter if you need to talk longer but if you just need to leave a short message you can use this type of communication. 1.3 Structure The structure of a short message should consist of: 1) the addressee, the one who accept the message. For example: Dear Afifah, Hi Hady, etc. 2) contain, what the message is. For example, you have promised your friend to have a group work, but then something come up. Therefore, you need to inform your friend that you cannot come, or you will come late to that group work. 3) and the sender, who send the message. You used to write your name on the message but later if you send your message using electronic device such as mobile phone which can save your number in others’ device you might not need to write your name. Otherwise, you need to write your name.

PENGERTIAN SHORT MESSAGE Kita pasti pernah sebuah pesan kepada teman, keluarga atau mungkin ke rekan kerja kita, pelecok satu alasan kenapa kita menggambar/mengirim pesan kepada mereka yakni karena tidak dimungkinkan kita untuk bisa berbenturan langsung alias barangkali dalam kejadian yang utama, karena dengan kecanggihan teknologi zaman sekarang menugasi pesan bertambah cepat dan mudah seperti SMS (Short Message Service). N domestik Bahasa Inggris proses pengiriman atau memberi pesan kepada seseorang termuat dalam Short Message. Berikut penjelasan adapun Short Message beserta beberapa contohnya. – Penjelasan dan Cermin Short Message Text – Short message (Pesan singkat) adalah satu tulang beragangan teks pendek yang mempunyai pamrih bagi membagi adv pernah seesorang tentang satu hal nan dikarenakan cucu adam tersebut tidak dapat berlanggar langsung. Wanti-wanti pendek rata-rata ditulis n domestik bentuk secarik kertas alias juga bisa dikirim melangkaui perangkat elektronik yaitu SMS. JENIS-Diversifikasi SHORT MESSAGE Beberapa jenis short message nan sah ditemukan disekitar Sira. Jenis short message nan besar perut dijumpai antara tak: 1. Katebelece Memo merupakan coretan berarti yang sah ditulis bagi mengutarakan maklumat secara singkat dan padat. Katebelece biasanya hanya terdiri dari 2 sampai 3 kalimat yang singkat namun padat dan informatif. Berikut ini ialah contoh memo: – Good luck for today. We love you! – I left 2 pizza slices on fridge. Enjoy it! – Go for break. Will come back soon. 2. SMS (Short Message Service) Wanti-wanti yang sayang Kamu kirim melalui telepon merupakan salah suatu spesies short message. Pesan ini sedikit bertambah panjang dari cak disposisi. SMS juga mengandung kalimat yang padat dan informatif. Berikut ini merupakan contoh SMS: – Sorry, I’ll be late for dinner. I will be there as soon as my tasks finished. – Are you at home? I will stop by in 10 minutes. See you soon! 3. Greeting card Greeting card sakti bacot atas satu peristiwa begitu juga ulang waktu, kelahiran, promosi jabatan dan enggak sebagainya. Greeting card bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Berikut ini adalah contoh greeting card: – To: Petty Happy birthday, honey. I wish you a happy life! From: Mom – To: Mrs. Johnson Congratulations for your newborn baby. He is cute! Love, Cindy

BAGIAN-Putaran SHORT MESSAGE Dalam bahasa inggris bagian terdepan wanti-wanti pendek yaitu sebagai berikut: 1. Sender/ From. (nama orang yang mengirim wanti-wanti) 2. Receiver/ To. (nama anak adam yang menerima pesan) 3. Subject /Isi wanti-wanti. (isi pesan yang ditulis secara singkat dan jelas) Dalam penulisan pesan pendek baik melangkahi secarik kertas ataupun melalui SMS, kita lain harus batik dengan bahasa yang baku. Kita diperbolehkan memperalat bahasa informal atau mungkin menggunakan singkatan seperti “btw” ( by the way), gws (get well soon), 4 u (for you), dan tidak-tidak. Acuan Short Message Example 1 (Memo) Good afternoon father, Today I will come home late because I must join the English extracurricular. Rendy Tafsiran Selamat siang Ayah periode ini saya akan pulang telat karena saya harus mengikuti ektra kurikuler bahasa inggris. Rendy Example 2 (Memo) Dear ARYA, I borrow your new motorcycle dalang cycle at the moment to pick up my father at train station. Your mother permitted. I promise that I will use it carefully. I will return it to you as soon as possible. I’m sorry for not informing before because you were sleeping. Your brother Gundu

Source: https://pubhtml5.com/exvz/ghoz/basic